Batukarut, Jum'at, 18 Januari 2019

Usaha Kecil Menengah (UKM) yang bergerak dibidang pangan/olahan makanan banyak sekali di Desa Batukarut, dan merupakan salah satu potensi yang memang belum tergali sacara maksimal oleh Pemerintahan Desa, meski ada beberapa Usaha Micro tersebut sudah muncul dan dikenal dan menjadi salah satu produk unggulan serta menjadi makanan olahan khas Desa Batukarut, seperti diantaranya Kerupuk Kulit, Keripik Pisang dan Noga.

Salah satu pengusaha rumahan yang bergerak dalam bidang olahan makanan tersebut, diantaranya yaitu Ibu DEDE SUKAEMI, yang memproduksi makanan olahan dari Kacang biasa disebut NOGA. Produk makanan olahan  tersebut sudah cukup dikenal, bahkan telah beberapa kali mengikuti kegiatan-kagiatan pameran yang menampilkan produk-produk unggulan tiap Desa, baik tingkat Kecamatan, Kabupaten atau Provinsi.

Ibu DEDE SUKAEMI warga masyarakat Desa Batukarut RW 08 Talun, seorang ibu rumah tangga dengan kreatifitas dan keuletannya akhirnya bisa memproduksi makanan olahan Noga tersebut hingga cukup dikenal dan digemari masyarakat. Walau dengan masih menggunakan peralatan manual, tentu saja produk noga yang dihasilkan masih terbatas, sehingga pemasaran nya pun juga masih terbatas.

Produk olahan Noga Kacang tersebut sudah terdaftar di Dinas terkait dan bersertifikat halal, dilabeli dengan merk NOGA KACANG “PEKKA FAJAR LESTARI”, diharapkan usaha ini bisa berkembang lebih besar lagi, dan bisa menyerap tenaga kerja lokal dan menjadi salah satu trend setter bagi para pengusaha micro lainnya di wilayah Desa Batukarut khususnya, dan kepada pihak-pihak terkait dalam hal Pihak Pemerintah baik Kecamatan, Kabupaten dan Provinsi tentunya bisa memfasilitasi untuk peningkatan produksi baik dari segi permodalan atau dari segi teknis pemasaran, hingga bisa makin meningkatkan omzet penjualannya.(Herny)